Kelompok 5
Anggota :
Nadine Lobian
13-120
Tema
: Benda Langit
Subtema
: Matahari, Pelangi, Bulan, dan Bintang
Anak adalah manusia kecil yang
memiliki banyak potensi yang masih harus dikembangkan. Anak-anak pada umumnya
akitf, dinamis, selalu ingin tahu terhadap apa yang dilihat, didengar, dan
dirasakannya. Anak bersifat egosentris, memiliki rasa penasaran yang alami,
unik, kaya akan imajinasi dan fantasi. Setiap hari, anak-anak belajar dengan
berbagai cara. Mulai dari belajar di sekolah, membaca majalah anak-anak, menonton
tayangan edukasi, sampai memperhatikan hal-hal di sekitarnya. Hal-hal yang ada
di sekitar anak akan menimbulkan pertanyaan di benaknya, “apa nama benda itu?”,
“mengapa hal itu bisa terjadi?” dan lain sebagainya. Sebagai pembimbing dan
fasilitator yang baik, orang dewasa haruslah dapat menjawab pertanyaan anak
dengan bijaksana. Jika tidak, rasa penasaran (curiosity) mereka tidak
akan dengan mudah terpuaskan dan akan menimbulkan lebih banyak pertanyaan. Masa
anak-anak merupakan masa yang sangat baik untuk menyerap informasi baru (fluid
intelligence) sehingga pada masa ini sebaiknya dapat dimanfaatkan oleh anak
untuk menerima pembelajaran. Oleh karena itu, hendaknya orang dewasa memberikan
kesempatan kepada anak untuk mengeksplorasi berbagai pengalaman baru dengan
berbagai suasana sehingga anak akan memiliki pengetahuan yang kaya dan beragam.
Masa kanak-kanak merupakan masa yang
paling potensial untuk belajar. Pada masa pra-sekolah, bahkan jauh sebelum itu,
anak-anak telah diajarkan mengenai benda-benda yang ada di langit seperti
matahari, bulan dan bintang. Matahari yang terbit di pagi hari dan tenggelam di
sore hari, digantikan oleh bulan yang bersinar di malam hari, berserta
bintang-bintang. Penjelasan mengenai benda langit pada anak tidak perlu sampai
terperinci karena anak sekolah dasar masih dalam tahap operasional konkrit.
Menurut Piaget,(dalam Sujiono, 2012), pada tahap ini anak sudah memiliki
kemampuan berpikir logis dengan syarat objek-objek tersebut berwujud konkret
dan dapat dilihat.
Mengenalkan benda-benda langit
kepada anak memiliki beberapa manfaat, diantaranya: (1) Mengenal ciptaaan
Tuhan, (2) Mengajarkan bersyukur kepada Tuhan, (3) Menambah wawasan tentang
manfaat benda langit, serta (4) Meningkatkan kreatifitas dan imajinasi anak.
Pada kehidupan anak-anak, mereka
harus memiliki pengalaman yang konkrit untuk dapat mengaplikasikan imajinasi
yang mereka pikirkan. Dalam pembelajaran yang kami berikan, kami memiliki
tujuan agar mereka memiliki daya tangkap dan imajinasi yang kuat sehingga dapat
membantu mereka yang nantinya akan dibutuhkan untuk membantuk proses kognitif
saat beranjak dewasa.
Hal-hal yang kami lakukan akan
diwujudkan dengan cara metode pembelajaran tematik, dimana hal ini bertujuan
untuk membuat anak-anak dapat berfikir secara kompleks dan terarah sesuai
dengan tema yang kami berikan. Mereka juga akan mengikuti pembelajaran aktif
dan kreatif melalui pembuatan prakarya yang bertujuan untuk merealisasikan
tentang apa yang mereka pikirkan sesuai dengan tema yang kami berikan. Dengan hal
ini, diharapkan seluruh rangkaian pembelajaran yang diberikan akan berhasil
membantu anak-anak dalam memahami segala aspek-aspek pembelajaran dengan tema
benda-benda langit yang akan kami berikan.
Mendidik anak bukanlah tugas yang
mudah untuk dilaksanakan. Berdasarkan ilmu pedagogi, pendidik itu haruslah
orang dewasa yang bertanggung jawab. Pendidikan anak merupakan tanggung jawab
besar karena anak adalah manusia yang sangat mudah dibentuk. Guru sebagai
penyedia informasi terbesar bagi anak merupakan pembimbing, pendamping dan
fasilitator bagi anak. Guru bertanggung jawab untuk menyediakan kegiatan
belajar yang terarah bagi anak. Salah satu caranya adalah melalui pembelajaran
terpadu. Pembelajaran terpadu (Asmawati, 2014) adalah salah satu pendekatan
yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dengan mengintegrasikan subtema ke
dalam semua bidang pengembangan kecerdasan jamak. Tema adalah ide pokok atau
gagasan yang akan diajarkan kepada anak guna mempersempit inti pembelajaran
sehingga anak dapat memfokuskan dirinya pada materi tersebut.
Penggunaan tema dalam menyusun
kegiatan belajar akan sangat bermanfaat jika dikaitkan dengan pengalaman nyata
seorang anak. Hal ini akan memberikan kesempatan bagi anak untuk melihat dan
mengeksplorasi langsung hasil belajar tersebut dan mengaplikasikannya dalam
kehidupan-sehari-hari. Selanjutnya, pembelajaran anak haruslah dekat dengan
lingkungan kehidupan anak sehari-hari. Hal ini akan mempermudah anak untuk
membangun konsep mengenai benda dan kejadian di sekitarnya. Tema yang dipilih
untuk pembelajaran anak haruslah sesuai dengan tahap perkembangannya. Tema
harus berkembang dari yang sederhana menuju yang kompleks, dari yang mudah
menuju yang sulit. Tema yang berkembang dengan baik akan mempermudah anak sehingga
pembelajaran dapat dilakukan secara terus-menerus tanpa ada kotak-kotak yang
membatasi antar subtema. Oleh karena itu, kelompok akan menggunakan
strategi pembelajaran terpadu untuk melakukan pengajaran yang bertema “Benda
Langit” sebagai salah satu hal yang selalu dekat dengan kehidupan anak.
Tujuan dan Manfaat
Pemberian pembelajaran ini bertujuan
untuk membantu anak memahami mengenai benda-benda langit. Mengenalkan
benda-benda langit kepada anak memiliki beberapa manfaat, diantaranya:
(1) Mengenal ciptaan Tuhan,
(2) Mengajarkan bersyukur kepada Tuhan,
(3) Menambah wawasan tentang manfaat benda langit,
serta
(4) Meningkatkan kreatifitas dan imajinasi anak.
Identitas
Anak Didik
Anak didik
terdiri dari 5 orang :
- Berusia 7 sampai 9 tahun
- Tinggal di sekitar Jalan Bakti Luhur gg. Mantri
- Sedang menjalani pendidikan antara kelas 1 sampai 3 SD
Lokasi
: Jalan Bakti Luhur No. 106 Medan Helvetia
Waktu
: ·
Hari
I
= Jumat, 4 April 2015
Pukul
= 15.00-16.30 WIB
·
Hari
II =
Sabtu, 5 April 2015
Pukul
= 15.00-16.30 WIB
·
Hari
III = Jumat,
11 April 2015
Pukul
= 15.00-16.30 WIB
Bahan-bahan Prakarya Biaya
1. Karton
2Kajang
Rp10.000
2. Origami
2Bungkus
Rp5.000
3. Gunting
5
Buah
Pribadi
4. Lem
3Buah
Pribadi
5. Crayon
1Kotak
Pribadi
6. Double-tape
1Gulung
Rp4000
Total Biaya
Rp19.000
Biaya Reward
Ø Hari
Pertama
:
Permen
5
buah
Rp3000
Wafer
5
buah
Rp5000
Ø Hari Kedua
:
Roti
5 buah
Rp5000
Susu
5 buah
Rp5000
Ø Hari
Ketiga
:
Bingkisan
5 paket
Buku, pensil, dan
penghapus
Rp15000
Peran
Pertemuan
|
Peran
|
1
|
Pengajar
: Kiki dan Nadine
Dokumentasi
: Trini
Observer
: Syauqina dan Novita
|
2
|
Pengajar
: Trini dan Syauqina
Dokumentasi
: Novita
Observer
: Nadine dan Kiki
|
3
|
Pengajar
: Kiki dan Novita
Dokumentasi
: Nadine
Observer
: Trini dan Syauqina
|
Pengajaran diberikan selama 2 minggu
sebanyak 3 kali pertemuan pada hari Kamis dan Jumat.
JADWAL
PEMBELAJARAN
Hari/Tanggal
|
Waktu
|
Aktivitas
|
Keterangan
|
Jumat, 4 April 2015
|
15.00-15.10
|
1. Perkenalan
|
Perkenalan
anggota kelompok kepada anak-anak didik dan sebaliknya juga menyampaikan
tujuan mengenai pembelajaran yang akan diberikan.
|
15.10-15.20
|
2. Ice Breaking
·
Chicken
Dance
|
Untuk
mencairkan suasana sebelum pembelajaran dimulai agar anak-anak bisa menerima
pelajaran dengan mudah dan bersemangat.
|
|
15.20-15.40
|
3. Perkenalan benda-benda langit
|
Pemberian
materi dengan menggunakan proyektor dan laptop, anak-anak akan di recall
memory mereka mengenai benda-benda langit. Pengajaran akan disampaikan
dengan menampilkan video.
|
|
15.40-16.10
|
4. Fokus pembelajaran
|
Fokus
pembelajaran mengenai matahari dan pelangi yang akan dijelaskan lebih dalam.
|
|
16.10-16.20
|
5.
Mengulang pemahaman anak
|
Menanyakan
kembali kepada anak-anak mengenai pembelajaran yang sudah didapat tentang
benda langit, khususnya matahari dan pelangi.
|
|
16.20-16.30
|
6. Penutupan
|
Memberikan
reward kepada anak-anak didik.
|
|
Sabtu, 5 April 2015
|
15.00-15.10
|
1. Pembukaan
|
Menanyakan tentang kabar adik-adik didik.
|
15.10-15.20
|
2. Ice Breaking
·
Lagu
“Bintang Kejora”
|
Mencairkan suasana agar anak-anak mendapatkan
permulaan sebelum topik diberikan.
|
|
15.20-15.40
|
3. Pemberian materi
|
Penjelasan tentang bulan dan bintang-bintang.
|
|
15.40-16.10
|
4. Membuat prakarya
|
Membuat prakraya bulan dan bintang dari karton dan
origami.
|
|
16.10-16.20
|
5. Mengulang pehaman anak
|
Menanyakan kembali kepada anak-anak mengenai
pembelajaran yang sudah didapat tentang benda langit, khususnya bulan dan
bintang.
|
|
16.20-16.30
|
6. Penutupan
|
Memberikan reward kepada anak-anak didik.
|
|
Jumat, 11 April 2015
|
15.00-15.10
|
1. Pembukaan
|
Menanyakan tentang kabar adik-adik didik.
|
15.10-15.20
|
2. Ice Breaking
·
Lagu
“Benda-benda Langit”
|
Mencairkan suasana agar anak-anak mendapatkan
permulaan sebelum topik diberikan.
|
|
15.20-15.50
|
3.
Pengulangan pemahaman anak-anak mengenai materi sebelumnya.
|
Melatih daya ingat anak-anak.
|
|
15.50-16.20
|
4. Prakraya mengenai benda-benda langit yang telah dipelajari.
|
Agar mereka dapat memahami lebih dalam tentang
materi yang dipelajari.
|
|
16.20-16.30
|
5. Penutupan
|
Memberikan reward kepada anak-anak didik.
|
REFERENSI:
Asmawati, Luluk. 2014. Perencanaan Pembelajaran
PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rasyidin, Waini. 2014. Pedagogik Teoritis dan
Praktis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sujiono, Yuliani. 2012. Konsep Dasar Pendidikan
Anak Usia Dini. Jakarta: PT Indeks
No comments:
Post a Comment